Makna Dari 'Asam dan Garam' Dalam Lagu 'Hati-Hati Di Jalan' Tulus - Yuk Cari Tahu

Jakarta Lagu terbaru Tulus yang berjudul Hati-Hati di Jalan tengah menyedot perhatian pendengar musik. Diketahui, lagu tersebut menceritakan tentang sepasang kekasih yang sudah merasa memiliki kecocokan namun sayangnya tidak berjodoh.


Lagu yang dirilis pada 3 Maret 2022 melalui kanal YouTube Tulus itu kini tengah berada di peringkat tiga video yang sedang trending di kategori YouTube Musik.

Setiap bait lirik lagu Hati-hati di Jalan membuat banyak pendengar musik merasa terhubung dan sangat dekat karena punya pengalaman yang sama.

Tulus membuka bait Hati-Hati di Jalan dengan lirik 'Perjalanan membawamu, Bertemu denganku ku bertemu kamu, Sepertimu yang kucari konon aku juga seperti yang kau cari.'

Bait tersebut menceritakan tentang sepasang kekasih yang dipertemukan secara tidak sengaja yang ternyata masing-masing dari mereka merasa saling menemukan sosok yang dicari selama ini.

Memasuki bait yang kedua, Tulus menuliskan lirik 'Kukira kita asam dan garam dan kita bertemu di belanga, kisah yang ternyata tak seindah itu.'

Pada bait tersebut, tampaknya Tulus terinspirasi dari peribahasa 'Asam di gunung garam di laut bertemu dalam satu belanga' yang memiliki arti bahwa meski tinggal saling berjauhan, kalau sudah jodoh pada akhirnya akan tetap hidup bersama juga.

Tulus mengira bahwa pertemuannya dengan kekasihnya itu akan berakhir dengan hidup bersama, namun sayangnya mereka berpisah karena tidak berjodoh.

Demikian makna 'Asam dan garam, bertemu di belanga' di lirik lagu Hati-Hati di Jalan.


Baca Artikel Lainnya Klik Disini

Komentar

Postingan Populer